Bagi yang kuliah dikampus ISI atau AKBID yang di daerah Sewon, atau pernah tinggal di daerah Sekitar Kampus ISI, tentunya tidak asing lagi dengan angkringan yang berada di Prancak Dukuh, mempunyai ciri khas sambel welut yang dari dulu hingga sekarang masih laris, Angkringan tersebut dikelola oleh pak Surat dan Istrinya, setelah sholat maghrib biasanya banyak mahasisiwa yang makan di sana sambil jagongan (bincang-bincang).
Jika sudah kenal akrab dengan Pak Surat (seperti saya ini), tentu bisa main ke rumahnya yang menghadap ke sawah, jalan menuju ke rumahnya terasa Ndeso, karena masih banyak pepohonan di sekelilingnya sehingga terasa teduh (iyup), di sebelah utaranya ada kandang sapi yang dikelola oleh kelompok masyarakat
Di sampingnya ada Rumah Anaknya, yaitu Zumaroh dan menantunya yang juga alumni ISI Jogja
Kesan yang dirasakan jika ke sana , yakni kesana nuansa Ndeso,,,, sejuk, sepi, ayem,,,
Sejuk
Jika sudah kenal akrab dengan Pak Surat (seperti saya ini), tentu bisa main ke rumahnya yang menghadap ke sawah, jalan menuju ke rumahnya terasa Ndeso, karena masih banyak pepohonan di sekelilingnya sehingga terasa teduh (iyup), di sebelah utaranya ada kandang sapi yang dikelola oleh kelompok masyarakat
rumah pak surat |
Di sampingnya ada Rumah Anaknya, yaitu Zumaroh dan menantunya yang juga alumni ISI Jogja
rumah anaknya pak surat |
Sejuk
Komentar